GEEKSAKU – CEO Twitch, Dan Clancy, baru aja ungkapin keputusan sulit buat tutup platform streaming populer di Korea pada tahun depan, tepatnya sebelum tanggal 27 Februari 2024, KST dalam update terbaru tentang operasional perusahaan di Korea.
Langkah ini diambil karena Twitch kesulitan untuk terus berbisnis di Korea gara-gara biaya operasional yang melambung tinggi.
Meskipun udah coba hemat biaya dengan metode peer-to-peer dan batasi kualitas sumber ke 720p, Twitch tetep aja merugi di Korea.
Twitch Terus Merugi di Pasar Korea
Berdasarkan laporan, biaya jaringan di negara itu sepuluh kali lipat dari kebanyakan negara lain, bikin operasionalnya gak ekonomis.
Twitch menjamin penonton globalnya bahwa keputusan ini khusus buat Korea karena biaya operasional yang luar biasa tinggi, yang udah diketahui publik sejak lama.
Perusahaan juga sadar betapa kecewanya pengumuman ini bisa bikin komunitas setia di Korea, terutama para streamer yang udah habisin waktu dan usaha untuk bangun follower.
Nah, dengan adanya penutupan ini, Twitch berkomitmen untuk bantu para streamer yang terkena dampak buat cari platform baru buat komunitas mereka, walau itu berarti pindah ke platform streaming alternatif.
Baca juga: Honkai: Star Rail Jadi Pemenang Best Mobile Game di The Game Awards 2023
Biar transisinya lancar, perusahaan bakal bekerja sama erat sama para streamer ini dan kontak platform streaming lain di Korea.
Jadwal Penutupan di Korea dan Dampak Globalnya
Untuk pengguna di luar Korea, jadwal penutupan ini bakal kayak gini:
- 6 Desember 2023 (KST) / 5 Desember 2023 (PT): Pengumuman penutupan di Korea pada tanggal 27 Februari 2024.
- 27 Februari 2024 (KST) / 26 Februari 2024 (PT): Streamer yang pilih Korea sebagai negara tempat tinggal gak bisa lagi monetize, dan penonton di Korea gak bisa lagi belanja di platform ini.
- 16 Maret 2024 (KST) / 15 Maret 2024 (PT): Pembayaran terakhir buat streamer yang pilih Korea sebagai negara tempat tinggal saat onboarding.
- 4 Juni 2024 (KST) / 3 Juni 2024 (PT): Affiliates dan Partners bakal di-off-board dari Twitch.
Waktunya Twitch di Korea udah berakhir, dengan CEO Dan Clancy ungkap kesedihannya tapi juga menonjolkan terima kasih perusahaan buat peran unik Korea dalam dunia esport internasional.
Dampaknya buat pengguna di luar Korea bakal terasa seiring penutupan ini berlangsung sesuai jadwal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News GEEKSAKU!